jejak kerja wanita
Cerita ini berawal dari sejak gw kenal seorang remaja cewek yang punya semangat juang tinggi walaupun dia berasal dari keluar yang ga utuh..
Ayah bundanya bercerai sejak ia kecil, sejak itu ia tinggal dengan seorang wanita yang telah berusia, dan berjuang menyekolahkan seorang anak gadis satu-satunya hingga ia lulus smk…
Terpukul memang hatinya semenjak ia ditinggal oleh ayahnya yang lebih memilih tinggal bersama istri barunya..
awalnya memang, ayahnya masih sering menjenguk ia dirumahnya tetapi seiring berjalannya waktu ia lupa kalau ia memiliki sorang putri remaja yang masih berusia belia dan membutuhkan kasih sayang ayah dan bunda…
bundanya yang terus berjuang untuk memenuhi nafkah seorang putri akhirnya rentang dimakan usia, tubuhnya tak kuat lagi memikul beban yang sebegitu berat , apalagi dijaman sekarang … sulit mencari secanting beras..
dan akhirnya ia mencoba menguatkan dirinya untuk menggantikan beban yang dipikul oleh bundanya selama ini, ia bekerja sebagai pegawai rendahan dan yang pasti dengan gaji yang pas-pasan…
tetapi dengan kemampuan dan kesabran ia memanajemen keuangan Alhamdulillah ia mampu memenuhi kebutuhan keluarga walaupun dengan gaya hidup yang sederhana…
kuat memang, keinginan ia menjadi remaja-remaja normal seumuranya yang masih membutuhkan kesenangan , kebahagiaan , serta kasih sayang dari teman , kakak, adik, sahabat , pacar atau yang lainya… tetapi ia menomorduakan hal-hal yang mementingkan kebahagiaanya sendiri..
dia berfikir egois bagi dia bila dia memikirkan kesenangan ia sedangkan bundanya yang selama ini memikul beban demi masa depan dia hanya bisa menikmati hari tua dengan kondisi yang sama…
ia bertekad akan meningkatkan derajat keluarganya , setidaknya selevel lebih tinggi dari sebelumnya..
sulit memang bagi memenuhi hal itu, apalgi dengan pendidikan yang hanya mencapai tingkat menengah atas, tapi ia berfikir “TIDAK ADA YANG TIDAK MUNGKIN DIDUNIA INI , JIKA KITA INGIN BERUSAHA”
toh kesuksesan hanya akan diberikan kepada mereka yang mau berjuang dan berusaha …
“mereka yang mau berjuang dan berusaha sampai diluar tingkat maksimum kemampuannya tanpa sadar telah memantaskan dirinya menerima kesuksesan itu…” itulah mainset yang ada di pikiran ia sekarang, besok dan seterusnya….
“Untuk lu , kata salut gua ucapin , thanks udah menjadikan semangat lu sebagai motivator bagi gw, dia, dan mereka”
“terusla bergerak sampai KELELAHAN itu LELAH mengikutimu”
“teruslahberlari sampai KEBOSANAN itu BOSAN mengikutimu”
“Teruslah berjalan sampai KELETIHAN itu LETIH mengikutimu”
“teruslah terjaga sampai KELESUAN itu LESU mengikutimu”
